Penggeledahan rumah milik Ketua DPRD Bangkalan Fuad Amin Imron dilakukan KPK mulai hari Kamis tanggal 4 Desem...
Penggeledahan rumah milik Ketua DPRD Bangkalan Fuad Amin Imron dilakukan KPK mulai hari Kamis tanggal 4 Desember 2014 pukul 9 pagi dan baru selesai hari Jum’at 5 Desember 2014 pukul 00.52 wib dini hari…Rumah yang digeledah KPK bukan rumah Fuad Amin yang di Bangkalan tapi yang berada di jalan Kupang Jaya Surabaya…
Personel KPK keluar dari rumah mewah bercat putih itu dikawal dengan 4 pesonel dari kepolisian yang bersenjata laras panjang…KPK keluar dari rumah itu dengan membawa 2 kardus dan sebuah koper yang diperkirakan berisi dokumen-dokumen penting…
Penggeledahan ini memakan waktu panjang karena KPK merasa kesulitan saat membuka sebuah brankas yang ditemukan di rumah Fuad itu….Sampai-sampai KPK harus minta bantuan seorang ahli kunci dan tukang besi…Setelah dicoba dengan kunci duplikat yang dibuat oleh ahli kunci tetap gak bisa buka, akhirnya brankas itu pun dipotong dengan cara digerinda…Pemotongan inilah yang memakan waktu lama…Setelah dibuka ternyata di dalam brankas itu terdapat 7 buah batu akik dan beberapa dokumen tapi KPK tidak menemukan uang di dalam brankas itu…KPK pun belum tahu berapa kisaran harga batu-batu akik milik Fuad Amin yang disimpan di dalam brankas itu…Dokumen-dokumen yang disita ini akan dijadikan barang bukti untuk penyelidikan kasus korupsi yang sedang membelit Fuad Amin