Gadis Diperkosa Bergilir Di Musholla Di Ketapang Sampang, Madura SAMPANG Gadis berusia 21 tahun asal warga Desa Banyusokah, Kecamata...
Gadis Diperkosa Bergilir Di Musholla Di Ketapang Sampang, Madura
SAMPANG Gadis berusia 21 tahun asal warga Desa Banyusokah, Kecamatan Ketapang, Jumat (24/10) pagi buta sekitar pukul 02.00 Wib jadi korban perkosaan yang dilakukan oleh 3 pemuda saat di antar pulang ke rumah nya. ke 3 pelaku yang diduga melakukan pemerkosaan, yaitu Bernama Widianto alias Bendot (25), warga Dusun Duk Timur, Desa Ketapang Daya, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, serta berinisial AM (24) dan MS (25). Ke 2 nya adalah warga Desa Ketapang. Widianto Mengaku kepada polisi, alur kejadian bermula saat korban bareng tunangan nya mendatangi pamannya yang sedang sakit dirumahnya di Dusun Duk Timur, Desa Ketapang Daya. saat itu, satu dari ketiga pelaku, yaitu Widianto, mendatangi korban dan mau mengantarkan pulang.
"Alasan pelaku ingin mengantarkan pulang, karena sudah tengah malam dan tidak baik korban bersama tunangan nya ada di dalam rumah paman nya berdua, apalagi ditakutkan di gerebek oleh warga setempat. Akhirnya, korban dipulangkan terpisah, tunangan nya diantar oleh pelaku," keterangan Kapolres Sampang AKBP Yudo Nugroho Sugianto via Kasatreskrim Polres Sampang AKP Hari Regasa. di tengah Jalan, korban di paksa melayani nafsu bejat pelaku Widianto atau Bendot. anehnya, Aksi laknat tersebut di lakukan di sebuah musholla. setelah itu kemudian, dua pelaku lain datang ke lokasi dan ikut memperkosa gadis tersebut.
Widianto kemudian diamankan polisi, Senin (27/10) setelah mendapatkan laporan dari keluarga Gadis, "Dua pelaku lainnya dalam pengejaran dan sudah diketahui identitasnya, karena pelaku yang telah ditangkap ini (Widianto) lari ke Kota Malang. Akibat ke sigapan polisi akhirnya tersangka diamankan," jelasnya. Ia mengatakan, dari tersangka, polisi mengamankan barang bukti berupa baju korban serta hasil visum.