KPUD Optimis Pilgub Jatim Tak Ada Putaran Ketiga BANGKALAN - Ketatnya politik di Madura dalam proses pemilihan gubernur terjadi tahun 2008 l...
KPUD Optimis Pilgub Jatim Tak Ada Putaran Ketiga
BANGKALAN - Ketatnya politik di Madura dalam proses pemilihan gubernur terjadi tahun 2008 lalu. Pada saat itu, dua dari empat kabupaten di Madura harus menjalani pemilihan gubernur hingga putaran ketiga ,setelah MK (mahkamah Konstitusi) memutus pemilihan ulang pada Kabupaten Bangkalan dan Sampang. Disinggung mengenai hal itu, KPUD Bangkalan mengaku optimis, trageni 5 tahun silam tidak akan terjadi lagi. KPUD menyerahkan sepenuhnya  kepada pilihan masyarakat. Bahkan, Fauzan menegaskan dalam pilihan politik tidak ada sebuah tekanan apapun yang dilakukan oleh pihaknya kepada konstituen. âKami sangat optimis akan berlangsung secara prosedural dan aman terkendali," kata Fauzan. Sejauh ini, kata Fauzan, KPUD Bangkalan sudah siap untuk menggelar pilgub Jawa Timur. Pihaknya  sudah mempersiapkan  semua logistik seperti  kotak suara dan bilik suara serta  sejumlah TPS telah dipersiapkan. Menurutnya, tidak ada kendala berarti jelang Pilgub yang akan digelar 29 Agustus 2013 mendatang. Hanya saja, tinggal lebih mematangkan kembali apa yang telah dipersiapkan sebalumnya. "Kita tinggal lebih mematangkan kembali semua persiapan yang telah dilakukan," imbuh Fauzan. Dinamika politik yang sempat memanas seperti beberapa tahun lalu di Bangkalan, menurut Fauzan, tidak akan terulang lagi. âTidak ada, saya nilai sejauh ini masih aman terkendali, semoga suasana ini terus demikian hingga usai penetapan Gubernur nantinya, â jelas Fauzan. Mengenai tragedi putaran ketiga pada pilgub 5 tahun silam, Fauzan optimis bahwa kejadian yang sempat menjadi presiden buruk dalam dunia politik tidak akan terulang kembali. Karena, ruang partisipasi dan kebebasan dalam menentukan hak politiknya masyarakat saat ini, sudah banyak yang cerdas dan pintar. âTidaklah, kami yakin semua akan lancar, semua pasti akan kembali pada pilihan rakyat,â ungkapnya. (dn/rah)
BANGKALAN - Ketatnya politik di Madura dalam proses pemilihan gubernur terjadi tahun 2008 lalu. Pada saat itu, dua dari empat kabupaten di Madura harus menjalani pemilihan gubernur hingga putaran ketiga ,setelah MK (mahkamah Konstitusi) memutus pemilihan ulang pada Kabupaten Bangkalan dan Sampang. Disinggung mengenai hal itu, KPUD Bangkalan mengaku optimis, trageni 5 tahun silam tidak akan terjadi lagi. KPUD menyerahkan sepenuhnya  kepada pilihan masyarakat. Bahkan, Fauzan menegaskan dalam pilihan politik tidak ada sebuah tekanan apapun yang dilakukan oleh pihaknya kepada konstituen. âKami sangat optimis akan berlangsung secara prosedural dan aman terkendali," kata Fauzan. Sejauh ini, kata Fauzan, KPUD Bangkalan sudah siap untuk menggelar pilgub Jawa Timur. Pihaknya  sudah mempersiapkan  semua logistik seperti  kotak suara dan bilik suara serta  sejumlah TPS telah dipersiapkan. Menurutnya, tidak ada kendala berarti jelang Pilgub yang akan digelar 29 Agustus 2013 mendatang. Hanya saja, tinggal lebih mematangkan kembali apa yang telah dipersiapkan sebalumnya. "Kita tinggal lebih mematangkan kembali semua persiapan yang telah dilakukan," imbuh Fauzan. Dinamika politik yang sempat memanas seperti beberapa tahun lalu di Bangkalan, menurut Fauzan, tidak akan terulang lagi. âTidak ada, saya nilai sejauh ini masih aman terkendali, semoga suasana ini terus demikian hingga usai penetapan Gubernur nantinya, â jelas Fauzan. Mengenai tragedi putaran ketiga pada pilgub 5 tahun silam, Fauzan optimis bahwa kejadian yang sempat menjadi presiden buruk dalam dunia politik tidak akan terulang kembali. Karena, ruang partisipasi dan kebebasan dalam menentukan hak politiknya masyarakat saat ini, sudah banyak yang cerdas dan pintar. âTidaklah, kami yakin semua akan lancar, semua pasti akan kembali pada pilihan rakyat,â ungkapnya. (dn/rah)