LSM Minta Penegak Hukum Usut Dugaan Mark up Mobdin SAMPANGâ" Dugaan mark-up pengadaan mobil dinas (mobdin) skywalker di Dinas PU Ci...
LSM Minta Penegak Hukum Usut Dugaan Mark up Mobdin
SAMPANGâ" Dugaan mark-up pengadaan mobil dinas (mobdin) skywalker di Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang (Citakarung) Sampang tahun anggaran 2010 kembali mendapat sorotan. Aktifis LMS Sekoci Sampang mendesak penegak hukum menelusuri dugaan korupsi pengadaan mobil Skywallker yang menelan anggaran ratusan juta rupiah. Aktivis LSM Sekoci Sampang Ach. Bahri saat ditemui, Senin (20/5) mengatakan, bahwa dugaan kuat pengadaan mobil operasional skywalker milik PU Cikatarung Sampang tersebut sarat dengan dugaan korupsi. Sebab, bagaimana mungkin jika saat pelelangan barangnya benar tapi kemudian mobil tersebut bolak-balik masuk bengkel karena mengalami kerusakan. âPadahal yang saya ketahui PU Cikatarung juga sudah memiliki skywalker yang jauh lebih tua dari mobil yang ditender 2010. Tapi mobil yang lama ternyata masih dalam kondisi baik, kuat dugaan saat pengadaan barang 2010 lalu. Mungkin tendernya asal-asalan sehingga onderdil mobilnya terdiri dari barang bekas. Saya mengindikasi pelaksanaan pembelian alat berat ini barang bekas, sehingga dana pagu sebesar Rp. 500 juta anggaran dari APBD menguap atau terjadi korupsi di lingkungan dinas PU Citakarung,â jelasnya. Menurut Ach Bahri, bagaimana mungkin pihak pejabat yang baru saat ini di PU Cikatarung Sampang, tidak mengetahui siapa rekanan atau CV yang menjadi pemenang tender pembelian alat mobdin skywalker tersebut. Jika pihak dinas yang baru saja tidak mengetahuinya, maka dugaan kuat pejabat yang lama pada saat itu yang mengetahui terkait pengadaan mobil skywalker yang digunakan untuk operasional perbaikan penerangan jalan umum (PJU). âJika fakta yang ada seperti ini, maka kuat dugaan pengadaan mobil tersebut. Sudah sarat korupsi dan perlu diusut dengan tuntas dalam jalur hukum yang berlaku, agar anggaran pemerintah tidak terbuang percuma oleh oknum pejabat yang tidak bertanggungjawab dan hanya mementingkan kantong pribadi,â tungkasnya. Seperti yang diberitakan Koran Madura, Wahyu, Plt PU Cikatarung Sampang, mengatakan, tidak mengetahuinya siapa pemenang tender pengadaan mobil skywalker tahun anggaran 2010 tersebut. Ia beralasan, di PU Cikatarung pada tahun 2011 mobil tersebut sudah ada. (hol/mk)
SAMPANGâ" Dugaan mark-up pengadaan mobil dinas (mobdin) skywalker di Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang (Citakarung) Sampang tahun anggaran 2010 kembali mendapat sorotan. Aktifis LMS Sekoci Sampang mendesak penegak hukum menelusuri dugaan korupsi pengadaan mobil Skywallker yang menelan anggaran ratusan juta rupiah. Aktivis LSM Sekoci Sampang Ach. Bahri saat ditemui, Senin (20/5) mengatakan, bahwa dugaan kuat pengadaan mobil operasional skywalker milik PU Cikatarung Sampang tersebut sarat dengan dugaan korupsi. Sebab, bagaimana mungkin jika saat pelelangan barangnya benar tapi kemudian mobil tersebut bolak-balik masuk bengkel karena mengalami kerusakan. âPadahal yang saya ketahui PU Cikatarung juga sudah memiliki skywalker yang jauh lebih tua dari mobil yang ditender 2010. Tapi mobil yang lama ternyata masih dalam kondisi baik, kuat dugaan saat pengadaan barang 2010 lalu. Mungkin tendernya asal-asalan sehingga onderdil mobilnya terdiri dari barang bekas. Saya mengindikasi pelaksanaan pembelian alat berat ini barang bekas, sehingga dana pagu sebesar Rp. 500 juta anggaran dari APBD menguap atau terjadi korupsi di lingkungan dinas PU Citakarung,â jelasnya. Menurut Ach Bahri, bagaimana mungkin pihak pejabat yang baru saat ini di PU Cikatarung Sampang, tidak mengetahui siapa rekanan atau CV yang menjadi pemenang tender pembelian alat mobdin skywalker tersebut. Jika pihak dinas yang baru saja tidak mengetahuinya, maka dugaan kuat pejabat yang lama pada saat itu yang mengetahui terkait pengadaan mobil skywalker yang digunakan untuk operasional perbaikan penerangan jalan umum (PJU). âJika fakta yang ada seperti ini, maka kuat dugaan pengadaan mobil tersebut. Sudah sarat korupsi dan perlu diusut dengan tuntas dalam jalur hukum yang berlaku, agar anggaran pemerintah tidak terbuang percuma oleh oknum pejabat yang tidak bertanggungjawab dan hanya mementingkan kantong pribadi,â tungkasnya. Seperti yang diberitakan Koran Madura, Wahyu, Plt PU Cikatarung Sampang, mengatakan, tidak mengetahuinya siapa pemenang tender pengadaan mobil skywalker tahun anggaran 2010 tersebut. Ia beralasan, di PU Cikatarung pada tahun 2011 mobil tersebut sudah ada. (hol/mk)