Dandim Ingatkan Mahasiswa Pamekasan Tentang Bahaya Proxy War Pamekasan, 12/9 (Media Madura) â" Seiring juga dengan perkembangan zaman,...
Pamekasan, 12/9 (Media Madura) â" Seiring juga dengan perkembangan zaman, trend perang bukan lagi cuma perang energi, tetapi perang air, pangan serta energi (hayati). Sehingga berbagai cara dilaksanakan untuk bisa menguasai Indonesia. Perang inilah yang disebut juga dengan Proxy War.
Bahaya Proxy War itu disampaikan Dandim 0826/Pamekasan Letkol Arm Mawardi, S.A.P kepada mahasiswa Pamekasan upaya untuk mengantisipasi dan juga mengingatkan mahasiswa tentang perang yang tidak terlihat tapi nyata itu. Mengingat sasaran utama Proxy War menurut Dandim yaitu generasi muda, semacam para Mahasiswa.
âIndonesia yaitu negara yang subur, kaya sumber daya alam dan juga memiliki vegetasi sepanjang thn. Hal inilah alasan mengapa banyak negara lain yang ingin menguasai Indonesia. Mereka tidak mau Indonesia majuâ urai Dandim, Sabtu (12/9/2015).
Mengingat Proxy War yaitu perang Melintasi semua gatra berbangsa serta bernegara, baik ideologi, politik, sosial, budaya, pertahanan serta tehnologi, Dandim pun mengajak mahasiswa untuk mewaspadai upaya pelemahan pemuda serta mahasiswa bagai agen perubahan, satu diantaranya juga dengan menjauhi barkoba.
âJauhi Narkoba, sebab siapapun jika sudah mengkonsumsi narkoba, maka akan lemah secara fisik, lemah secara mental dan juga lemah secara akal (bodoh)â tegas Dandim.
Materi wawasan kebangsaan itu disampaikan Dandim kepada 753 orang Mahasiswa Baru Universitas Madura (Unira) dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus, untuk meningkatkan rasa cinta tanah air serta semangat bela negara.
âUntuk itu kuatkan mental serta fisik kamu demi kelangsungan dan juga eksistensi NKRIâ ajak Dandim. (Rilis/MM)
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.