PKB Siapkan Pengganti Bacaleg yang Dieleminasi SUMENEP - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep mencoret salah satu bakal calon anggo...
PKB Siapkan Pengganti Bacaleg yang Dieleminasi
SUMENEP - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep mencoret salah satu bakal calon anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang tercatat sebagai caleg sementara (DCS). DPC PKB setempat siap mengganti caleg tersebut. Wakil Ketua DPC PKB Sumenep Dulsiam memastikan akan segera menyampaikan nama baru sebagai pengganti dari bacaleg yang dicoret oleh KPU karena dinilai bermasalah. Nama yang disiapkan itu merupakan dari kader sendiri. Sebelum diputuskan penggantinya, ada sejumlah nama yang telah disiapkan hingga akhirnya mengerucut pada satu nama. ''Kami sudah menyiapkan nama pengganti bacaleg yang dicoret dari DCS oleh KPU itu. Penggantinya dari kader PKB sendiri dan penggantian ini juga melalui proses seleksi seperti calon yang lainnya, dan pasti kami mempertimbangkan elektabilitas calon,'' kata Dulsiam kepada wartawan, Selasa (30/7). Dulsiam menjelaskan, meski nama pengganti itu sudah ada, tapi pihaknya ennggan menyebutnya dengan alasan akan menyerahkan nama pengganti itu terlebih dahulu kepada KPU setempat. ''Untuk sementara ini, kami belum bisa mengumumkan nama pengganti dari yang dicoret itu,'' jelasnya. Pihaknya menerima keputusan KPU yang mencoret salah satu bacalegnya, sebab semua keputusan terkait hal itu merupakan kewenangan KPU. Tentunya, keputusan KPU itu sudah melalui prosedur yang benar. Dan dia memastikan, akan menyerahkan nama pengganti tersebut pada tanggal 2 Agustus mendatang ke KPU. ''Insya Allah tanggal 2 Agustus kami serahkan nama itu ke KPU,'' paparnya. Sebelumnya, komisioner KPU Sumenep, Hidayat Andiyanto, mengatakan, KPU mencoret salah satu bacaleg yang terdaftar di DCS di dapil 4 dengan nomor urut 4 lantaran ada masukan dari masyarakat karena yang bersangkutan pernah terlibat kasus pidana. ''Setelah mendapatkan laporan dari warga, kami langsung mencari kebenarannya dan ternyata benar. Kemudian kami mencoret nama tersebut dan menyampaikan pada partai pengusungnya,'' jawab Didik, sapaan akrab Hidayat Andiyanto. (rif/mk)
SUMENEP - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep mencoret salah satu bakal calon anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang tercatat sebagai caleg sementara (DCS). DPC PKB setempat siap mengganti caleg tersebut. Wakil Ketua DPC PKB Sumenep Dulsiam memastikan akan segera menyampaikan nama baru sebagai pengganti dari bacaleg yang dicoret oleh KPU karena dinilai bermasalah. Nama yang disiapkan itu merupakan dari kader sendiri. Sebelum diputuskan penggantinya, ada sejumlah nama yang telah disiapkan hingga akhirnya mengerucut pada satu nama. ''Kami sudah menyiapkan nama pengganti bacaleg yang dicoret dari DCS oleh KPU itu. Penggantinya dari kader PKB sendiri dan penggantian ini juga melalui proses seleksi seperti calon yang lainnya, dan pasti kami mempertimbangkan elektabilitas calon,'' kata Dulsiam kepada wartawan, Selasa (30/7). Dulsiam menjelaskan, meski nama pengganti itu sudah ada, tapi pihaknya ennggan menyebutnya dengan alasan akan menyerahkan nama pengganti itu terlebih dahulu kepada KPU setempat. ''Untuk sementara ini, kami belum bisa mengumumkan nama pengganti dari yang dicoret itu,'' jelasnya. Pihaknya menerima keputusan KPU yang mencoret salah satu bacalegnya, sebab semua keputusan terkait hal itu merupakan kewenangan KPU. Tentunya, keputusan KPU itu sudah melalui prosedur yang benar. Dan dia memastikan, akan menyerahkan nama pengganti tersebut pada tanggal 2 Agustus mendatang ke KPU. ''Insya Allah tanggal 2 Agustus kami serahkan nama itu ke KPU,'' paparnya. Sebelumnya, komisioner KPU Sumenep, Hidayat Andiyanto, mengatakan, KPU mencoret salah satu bacaleg yang terdaftar di DCS di dapil 4 dengan nomor urut 4 lantaran ada masukan dari masyarakat karena yang bersangkutan pernah terlibat kasus pidana. ''Setelah mendapatkan laporan dari warga, kami langsung mencari kebenarannya dan ternyata benar. Kemudian kami mencoret nama tersebut dan menyampaikan pada partai pengusungnya,'' jawab Didik, sapaan akrab Hidayat Andiyanto. (rif/mk)