Anggaran Pembangunan Gedung SMKN Rp 3,8 Miliar BANGKALAN - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan berjanji akan membangun gedung SMKN...
Anggaran Pembangunan Gedung SMKN Rp 3,8 Miliar
BANGKALAN - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan berjanji akan membangun gedung SMKN 1 Kamal, di Jalan Raya Telang, tahun ini. Anggaran dana yang disediakan sebesar Rp 3,8 miliar. Sejak sekolah tersebut dibentuk belum mempunyai satu pun gedung, sehingga jumlah murid yang ada masih menumpang ke sekolah lain. âAnggaran sebesar 3,8 miliar rupiah itu dari dua sumber dana, yakni dari APBD dan APBN,â kata Kabid Sarana dan Prasarana Disdik Bangkalan, Bambang Budi Mustika, Senin (20/5). Dia menjelaskan untuk tiga lembaga lainnya, yakni SMKN 1 Tanjung Bumi, SMKN 1 Blega, dan SMKN 1 Kwanyar juga belum mempunyai gedung. Pihaknya akan mengusahakan tahun 2014 mendatang bisa terealisasi juga untuk pembangunannya. âJadi, tiga SMKN yang belum mempunyai gedung, kami akan usahakan secara bertahap. Khusus untuk lahan di SMKN Kwanyar tinggal menunggu pembayaran dari dana PAK yang dua lembaga itu masih dalam proses mencari lahan,â ungkapnya. Hal yang senada dijelaskan Kasubag Umum Disdik, Moh Bakrun. Menurutnya, sebanyak tiga lembaga Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) di kabupaten Bangkalan tidak mempunyai gedung, sehingga kegiatan belajar mengajar (KBM) terpaksa harus menumpang. âUntuk sementara waktu hingga menunggu gedung dibangun, para siswa tersebut mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) di lembaga SMP terdekat,â ungkap Bakrun. Dia menilai untuk lahan sekolah, dari tiga SMKN itu hanya SMKN Blega yang belum mempunyai tempat. Sedangkan untuk SMKN Kamal dan SMKN Tanjung Bumi sudah ada, tinggal menunggu realisasi pembangunannya. Mengenai anggaran pembangunannya masih dalam tahap pengajuan. Sebab, tiga SMKN tersebut masih baru dirintis, semoga dalam waktu dekat gedungnya cepat dibangun agar tidak terus numpang di SMP terdekat. âPembangunannya dalam tahap pengajuan, mudah-mudah dalam waktu dekat cepat terealisasi dan untuk SMKN Blega semoga tanahnya cepat dibebaskan,â ujarnya. Sementara itu, kepala SMKN 1 Kamal, Kamus mengaku senang bantuan gedung tersebut direncanakan tahun ini. Sebab, sudah berjalan 3 tahun, sejak sekolah itu diresmikan masih menumpang ke SMPN 2 Kamal. Oleh karena itu, pihaknya berharap agar bisa segera terealisasi dengan baik. (ori/rah)
BANGKALAN - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan berjanji akan membangun gedung SMKN 1 Kamal, di Jalan Raya Telang, tahun ini. Anggaran dana yang disediakan sebesar Rp 3,8 miliar. Sejak sekolah tersebut dibentuk belum mempunyai satu pun gedung, sehingga jumlah murid yang ada masih menumpang ke sekolah lain. âAnggaran sebesar 3,8 miliar rupiah itu dari dua sumber dana, yakni dari APBD dan APBN,â kata Kabid Sarana dan Prasarana Disdik Bangkalan, Bambang Budi Mustika, Senin (20/5). Dia menjelaskan untuk tiga lembaga lainnya, yakni SMKN 1 Tanjung Bumi, SMKN 1 Blega, dan SMKN 1 Kwanyar juga belum mempunyai gedung. Pihaknya akan mengusahakan tahun 2014 mendatang bisa terealisasi juga untuk pembangunannya. âJadi, tiga SMKN yang belum mempunyai gedung, kami akan usahakan secara bertahap. Khusus untuk lahan di SMKN Kwanyar tinggal menunggu pembayaran dari dana PAK yang dua lembaga itu masih dalam proses mencari lahan,â ungkapnya. Hal yang senada dijelaskan Kasubag Umum Disdik, Moh Bakrun. Menurutnya, sebanyak tiga lembaga Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) di kabupaten Bangkalan tidak mempunyai gedung, sehingga kegiatan belajar mengajar (KBM) terpaksa harus menumpang. âUntuk sementara waktu hingga menunggu gedung dibangun, para siswa tersebut mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) di lembaga SMP terdekat,â ungkap Bakrun. Dia menilai untuk lahan sekolah, dari tiga SMKN itu hanya SMKN Blega yang belum mempunyai tempat. Sedangkan untuk SMKN Kamal dan SMKN Tanjung Bumi sudah ada, tinggal menunggu realisasi pembangunannya. Mengenai anggaran pembangunannya masih dalam tahap pengajuan. Sebab, tiga SMKN tersebut masih baru dirintis, semoga dalam waktu dekat gedungnya cepat dibangun agar tidak terus numpang di SMP terdekat. âPembangunannya dalam tahap pengajuan, mudah-mudah dalam waktu dekat cepat terealisasi dan untuk SMKN Blega semoga tanahnya cepat dibebaskan,â ujarnya. Sementara itu, kepala SMKN 1 Kamal, Kamus mengaku senang bantuan gedung tersebut direncanakan tahun ini. Sebab, sudah berjalan 3 tahun, sejak sekolah itu diresmikan masih menumpang ke SMPN 2 Kamal. Oleh karena itu, pihaknya berharap agar bisa segera terealisasi dengan baik. (ori/rah)