Harga Minyak Dunia Turun Mendekati $95 per Barel Harga minyak mentah patokan untuk pengiriman bulan Maret turun 25 sen menjadi $ 95,61 per ...
Harga Minyak Dunia Turun Mendekati $95 per Barel
Harga minyak mentah patokan untuk pengiriman bulan Maret turun 25 sen menjadi $ 95,61 per barel pada tengah hari waktu Bangkok di lantai bursa Mercantile New York. Kontrak tersebut turun $ 1.45 menjadi $ 95,86 satu barel di bursa Nymex hari Jumat. Minyak mentah Brent, yang digunakan sebagai harga patokan berbagai minyak asing, naik 14 sen menjadi $ 117,80 per barel di London. Bank Sentral Amerika mengatakan hari Jumat bahwa produksi pabrik Amerika melamban bulan Januari, sebagian besar karena penurunan besar produksi pabrik mobil. Sebagian besar analis berpendapat perlambanan itu bersifat sementara, tetapi itu cukup untuk meningkatkan keprihatinan atas pemulihan ekonomi Amerika yang masih lamban. Para pedagang juga prihatin akan resesi yang mendalam di seluruh ekonomi 17 negara pengguna mata uang Euro. Jumlah produksi ekonomi mereka menciut 0,6 persen dalam kwartal terakhir tahun 2012 dari kwartal sebelumnya. Penurunan itu lebih besar daripada penurunan 0,4 persen yang diperkirakan sebelumnya dan penurunan paling tajam sejak tahun 2009.
Harga minyak mentah patokan untuk pengiriman bulan Maret turun 25 sen menjadi $ 95,61 per barel pada tengah hari waktu Bangkok di lantai bursa Mercantile New York. Kontrak tersebut turun $ 1.45 menjadi $ 95,86 satu barel di bursa Nymex hari Jumat. Minyak mentah Brent, yang digunakan sebagai harga patokan berbagai minyak asing, naik 14 sen menjadi $ 117,80 per barel di London. Bank Sentral Amerika mengatakan hari Jumat bahwa produksi pabrik Amerika melamban bulan Januari, sebagian besar karena penurunan besar produksi pabrik mobil. Sebagian besar analis berpendapat perlambanan itu bersifat sementara, tetapi itu cukup untuk meningkatkan keprihatinan atas pemulihan ekonomi Amerika yang masih lamban. Para pedagang juga prihatin akan resesi yang mendalam di seluruh ekonomi 17 negara pengguna mata uang Euro. Jumlah produksi ekonomi mereka menciut 0,6 persen dalam kwartal terakhir tahun 2012 dari kwartal sebelumnya. Penurunan itu lebih besar daripada penurunan 0,4 persen yang diperkirakan sebelumnya dan penurunan paling tajam sejak tahun 2009.